Menu

Mode Gelap
HUT Bhayangkara ke-79 : Polri Semakin Dekat dan Peduli pada Masyarakat Pelindo Diminta Bertindak Tegas Atas Pungli di Pelabuhan Priok PLN Indonesia Power Dukung Facecamp Percussion Tampil di Acara Nasional: Suara Anak Kampung Muka Ancol untuk Lingkungan dan Kemandirian Ekonomi Rakyat PLN Indonesia Power UBP Priok Dukung Pemberdayaan Nelayan Kalibaru Lewat Pelatihan Pengelasan Polres Pelabuhan Tanjung Priok Gelar Bakti Kesehatan Donor Darah dalam Rangka Hari Bhayangkara ke-79 Barang Tak Kunjung Datang Costumer Melaporkan ke Pihak yang Berwajib

Berita

Sinergi TNI-Polri, Kapolda Kaltim Hadiri Apel Gelar Pasukan Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana (PRCPB)

badge-check


					Sinergi TNI-Polri, Kapolda Kaltim Hadiri Apel Gelar Pasukan Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana (PRCPB) Perbesar

Balikpapan, Cendrawasihtv.com – Dalam rangka memperkuat kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana alam di wilayah Kalimantan, Kodam VI/Mulawarman menggelar Apel Gelar Pasukan Batalyon Komposit Pasukan Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana (PRCPB) Tahun Anggaran 2025. Kegiatan ini berlangsung pada Senin (14/04/25) di Lapangan Kompi A Yonzipur 17/Ananta Dharma, Balikpapan.

Apel tersebut dipimpin langsung oleh Pangdam VI/Mulawarman Mayjen TNI Rudy Rachmat Nugraha, S.I.P., M.Sc., yang didampingi Kapolda Kaltim Irjen Pol Endar Priantoro, S.H., S.I.K., C.F.E., M.H.

Pangdam VI/Mulawarman menjelaskan bahwa pembentukan PRCPB untuk mempercepat respon dan efektivitas penanganan bencana, dengan Yonzipur 17/Ananta Dharma sebagai kekuatan utama, didukung oleh satuan tempur dan bantuan lainnya seperti Yonif 600/Modang, Yonkav 13/Satya Lembuswana, Kikav 13/Macan Tutul Cakti, serta elemen kesehatan, logistik, komunikasi, dan hukum.

“PRCPB Kodam VI/Mulawarman memiliki kesiapan operasional selama 24 jam penuh dan akan disiagakan selama enam bulan. Pasukan ini ditugaskan untuk merespons secara cepat dan tepat terhadap berbagai jenis bencana, mulai dari banjir, longsor, gempa bumi, kebakaran hutan, hingga potensi tsunami,” ungkap Pangdam.

Pangdam juga menambahkan bahwa operasi penanggulangan bencana harus dilakukan secara terpadu dan berkelanjutan, dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat dan pemerintah daerah. Ia menekankan agar satuan komando wilayah menjalankan tugas bantuan secara profesional dan sesuai prosedur.

Sementara itu, Kapolda Kaltim juga menambahkan bahwa pentingnya koordinasi lintas sektor dalam penanggulangan bencana.

“Kami di jajaran kepolisian siap mendukung penuh upaya penanggulangan bencana bersama TNI. Kolaborasi ini menjadi sangat penting agar respons yang diberikan kepada masyarakat dapat maksimal dan tepat sasaran,” ujar Kapolda.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

HUT Bhayangkara ke-79 : Polri Semakin Dekat dan Peduli pada Masyarakat

25 Juni 2025 - 14:11 WIT

Pelindo Diminta Bertindak Tegas Atas Pungli di Pelabuhan Priok

25 Juni 2025 - 14:06 WIT

PLN Indonesia Power Dukung Facecamp Percussion Tampil di Acara Nasional: Suara Anak Kampung Muka Ancol untuk Lingkungan dan Kemandirian Ekonomi Rakyat

25 Juni 2025 - 12:01 WIT

PLN Indonesia Power UBP Priok Dukung Pemberdayaan Nelayan Kalibaru Lewat Pelatihan Pengelasan

25 Juni 2025 - 11:14 WIT

Polres Pelabuhan Tanjung Priok Gelar Bakti Kesehatan Donor Darah dalam Rangka Hari Bhayangkara ke-79

25 Juni 2025 - 08:48 WIT

Trending di Berita

You cannot copy content of this page