Sorong[[CTV.com, Sangat memprihatinkan keadaan Sorong, terkait dengan maraknya judi togel yang diduga milik HRT dan Ags CS, beroprasi tanpa memperdulikan umat muslim sedang menjalankan ibadah
Bahkan beroprasi secara terang-terangan dipinggir jalan besar, membuat kapolda Papua Barat daya, Brigjend Pol. Gatot Hariwibowo SIK, M.A.P turun tangan, inipun tidak membuat para bandar dan pengedar judi 303 ini jerah, Senin (03/03/2025)
Kepada Awak Media media, Ketua Daerah Pemuda Tri Karya, Jimbris Ragho, S.Th, S.PAK. CFLE, “Bandar Judi togel yang diduga milik HRT dan AGS ini sungguh kebal hukum, bagaimana tidak bebrapa pembritaan sudah naik yang melibatkan beberapa unsur untuk bersuara, baik dari tokoh Agama, Kepala Suku, LSM dan Masyarakat
Bahkan sudah pernah ditertibkan oleh pihak TNI Kodim 1802/Sorong, serta mengamankan dua orang yang diduga terlibat mengedarkan barang haram ini, tapi toh sampai berita ini naik Judi togel yang namanya awal HRT group kini berubah menjadi TOPPP ini tetap eksis di Sorong, “Jelas James Nama Akrabnya
“Besar dugaan kami ada oknum Polisi yang terlibat kuat mendukung kegiatan ini agar tetap dibuka, “kami menduga tindakan penertiban dari pihak kepolisian hanyalah pencitraan agar masyarakat melihat ada tindakan yang dilakukan oleh pihak kepolisian
“Kalau memang pihak kepolisian serius membrantas Barang haram ini, harus ditindak serta tangkap bandaranya, orangnya itu saja, kenapa susah ditangkap, Pasal 303 KUHP yang mengatur pidana perjudian adalah pasal “Malfunction” yang koruptif, ringkasan substansinya bahwa “barangsiapa melakukan perjudian,diancam hukuman pidana 10 tahun penjara, atau denda Rp. 25 juta, kecuali mendapat izin dari penguasa yang berwenang, inikan jelas mau tunggu apalagi untuk melakukan tindakan, bahkan Presiden mengintruksikan agar membrantas semua bentuk judi, “Terang James
‘”kalua mau ayo pihak kepolisian kita sama-sama tertibkan judi togel yang sangat meresakan masyarakat, ” Kami dari Ormas PETIR, Siap turun lapangan demi menciptkan Kota Sorong, bebas judi togel yang diduga milik HRT dan AGs CS. “Tutup James
RED






